Perkembangan Indeks Harga Konsumen Gabungan Enam Kota di Jawa Tengah Desember 2023 - BPS-Statistics Indonesia Purbalingga Regency

Layanan Online Data BPS silakan klik SONATA (Solusi Nanya Data)

Seleksi CPNS BPS Tahun 2024 telah dibuka! Selengkapnya kunjungi casn.bps.go.id

Help us improve by participating in the Data Needs Survey (SKD) 2024 by filling out the survey s.bps.go.id/SKD2024_3303

Perkembangan Indeks Harga Konsumen Gabungan Enam Kota di Jawa Tengah Desember 2023

Release Date : January 2, 2024
File Size : 1.52 MB

Abstract

  • Pada Desember 2023, gabungan enam kota di Jawa Tengah mengalami Inflasi sebesar 0,21 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 116,62. Dari enam kota IHK di Jawa Tengah, semua kota mengalami inflasi. Inflasi tertinggi sebesar 0,22 persen terjadi di 3 Kota yaitu Kota Tegal; Kota Semarang dan Kota Surakarta masing-masing dengan IHK sebesar 118,46; 116,05 dan 118,52 diikuti Kota Cilacap sebesar 0,18 persen dengan IHK sebesar 116,49; Kota Purwokerto sebesar 0,17 persen dengan IHK sebesar 117,08; dan inflasi terendah terjadi di Kota Kudus sebesar 0,15 persen dengan IHK sebesar 116,47.
  • Inflasi terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh naiknya sebagian besar indeks kelompok pengeluaran, yaitu kelompok makanan, minuman, dan tembakau sebesar 0,52 persen; kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya sebesar 0,44 persen; kelompok transportasi sebesar 0,29 persen; kelompok pakaian dan alas kaki sebesar 0,14 persen; kelompok informasi, komunikasi, dan jasa keuangan sebesar 0,12 persen; kelompok kesehatan sebesar 0,04 persen; kelompok perlengkapan, peralatan, dan pemeliharaan rutin rumah tangga sebesar 0,03 persen; kelompok rekreasi, olahraga, dan budaya dan kelompok penyediaan makanan dan minuman/restoran masing-masing sebesar 0,02 persen. Kelompok pengeluaran yang mengalami penurunan indeks, yaitu kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga sebesar -0,02 persen. Sedangkan kelompok pendidikan tidak mengalami perubahan indeks (relatif stabil).
  • Penyebab utama inflasi Desember 2023 adalah kenaikan harga cabai merah, bawang merah, tarif kereta api, minyak goreng, dan emas perhiasan. Penahan utama inflasi adalah penurunan harga daging ayam ras, buncis, beras, cumi-cumi, dan ikan bandeng/ikan bolu.
  • Tingkat inflasi tahun kalender Desember 2023 sebesar 2,89 persen dan tingkat inflasi tahun ke tahun (Desember 2023 terhadap Desember 2022) sebesar 2,89 persen.
Badan Pusat Statistik

BPS-Statistics Indonesia

Badan Pusat Statistik Kabupaten Purbalingga (Statistics of Purbalingga Regency)Jl. Letjend S. Parman No. 48 Purbalingga 53317 Jawa Tengah

Telp/Faks (0281) 891179

Mailbox : bps3303@bps.go.id

logo_footer

Manual

ToU

Links

Copyright © 2023 BPS-Statistics Indonesia