Perkembangan Indeks Harga Konsumen/Inflasi di Purbalingga, November 2018
Jadwal Rilis :
Ukuran File :
Hit :
Abstraksi
- Bulan November 2018 di Purbalingga terjadi inflasi sebesar
0,29 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar
135,92 lebih tinggi dibandingkan bulan Oktober 2018 yang
mengalami deflasi sebesar 0,31 persen dengan Indeks Harga
Konsumen (IHK) sebesar 135,52. Dua kota SBH di Jawa
Tengah yang terdekat dengan Purbalingga juga mengalami
inflasi, yaitu Kota Cilacap sebesar 0,31 persen dengan IHK
sebesar 137,11 dan Kota Purwokerto sebesar 0,32 persen
dengan IHK 131,18. Inflasi juga terjadi di Jawa Tengah
sebesar 0,24 persen dengan IHK sebesar 132,40. - Inflasi di Purbalingga terjadi karena kenaikan indeks pada
kelompok bahan makanan sebesar 0,61 persen diikuti
kelompok transpor, komunikasi dan jasa keuangan sebesar 0,35 persen; kelompok sandang sebesar 0,26 persen; kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar sebesar 0,20 persen; kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau sebesar 0,14 persen; kelompok kesehatan sebesar 0,08 persen dan kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga sebesar 0,04 persen. - Penyebab utama inflasi di Purbalingga November2018 adalah naiknya harga bensin, pisang, beras, pisang, bawang merah, bawang putih, telur ayam ras, bensin, pemeliharaan/service kendaraan, kentang, upah pembantu, daun bawang, batu kali, rokok kretek filter dan wortel.
- Tingkat inflasi tahun kalender (November-Desember) 2018 sebesar 2,51 persen sedangkan tingkat inflasi tahun ke tahun (November 2017 terhadap November 2018) sebesar 3,22 persen.