Perkembangan Indeks Harga Konsumen/Inflasi Di Purbalingga Bulan Maret 2018
Jadwal Rilis :
Ukuran File :
Hit :
Abstraksi
- Bulan Maret 2018 di Purbalingga terjadi defasi sebesar 0,03 persen dengan Indeks Harga Konsumen
(IHK) sebesar 134,28 lebih tinggi dibandingkan bulan
Februari 2018 yang mengalami inflasi sebesar 0,29 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 134,28. Dua kota SBH di Jawa Tengah yang terdekat dengan
Purbalingga juga mengalami deflasi, yaitu Kota Cilacap sebesar 0,11
persen dengan IHK sebesar 135,58 dan Kota Purwokerto sebesar 0,44 persen dengan IHK
129,19. Deflasi juga terjadi di Jawa Tengah sebesar 0,004 persen dengan IHK sebesar 130,94.
- Deflasi terjadi karena adanya
penurunan harga
yang ditunjukkan oleh turunnya indeks kelompok
pengeluaran yang ada terutama kelompok bahan makanan sebesar 1,38 persen. Kelompok pengeluaran
lainnya mengalami Inflasi yaitu ; kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar
sebesar 0,76 persen; kelompok transpor, komunikasi dan jasa keuangan sebesar
0,48 persen; kelompok
sandang sebesar 0,22 persen; kelompok
kesehatan sebesar 0,20 persen; kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau sebesar 0,18 persen kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga sebesar 0,04 persen.
- Komoditas yang memberikan sumbangan terbesar terhadap terjadinya deflasi
adalah beras,
kacang panjang, kangkung, jeruk, daging ayam kampung, pepaya,
kentang, dan daun bawang.
- Tingkat inflasi tahun
kalender (Maret-Desember)
2018 sebesar 1,24 persen sedangkan
tingkat
inflasi tahun ke tahun
(Maret 2017 terhadap Maret 2018) sebesar 3,33 persen.